Sabtu, 12 Maret 2011

tangguhnya trisula repsol karena kopling rahasia...

Bro sekalian, Superiornya Performa Trisula Repsol Honda Stoner-Pedrosa-Dovizioso plus satu Rider Satelitnya Simoncelli membuat banyak orang bertanya-tanya . . . Sudah dioprek apanya tuh RCV sampe buuannter banget kecepatannya . Sudah menjadi berita global fakta Stoner-Pedrosa yang memporak porandakan rekor Fastest Lap Sirkuit sepang pada sesi Test resmi kedua hari ke tiga kemarin. HRC vice-president, Shuhei Nakamoto mengumbar bocor aluus bahwa ada Resep Kopling rahasia HRC dibenamkan di RCV . . . hmmm awalnya disinyalir merupakan Dual Cluth Transmission (DCT) akan tetapi dibantah HRC . . . Oke deh kita bahas dulu tentang DTS eh DTC en DCT

Bro sekalian, Superiornya Performa Trisula Repsol Honda Stoner-Pedrosa-Dovizioso plus satu Rider Satelitnya Simoncelli membuat banyak orang bertanya-tanya . . . Sudah dioprek apanya tuh RCV sampe buuannter banget kecepatannya . Sudah menjadi berita global fakta Stoner-Pedrosa yang memporak porandakan rekor Fastest Lap Sirkuit sepang pada sesi Test resmi kedua hari ke tiga kemarin. HRC vice-president, Shuhei Nakamoto mengumbar bocor aluus bahwa ada Resep Kopling rahasia HRC dibenamkan di RCV . . . hmmm awalnya disinyalir merupakan Dual Cluth Transmission (DCT) akan tetapi dibantah HRC . . . Oke deh kita bahas dulu tentang DTS eh DTC en DCT


Dual Cluth Transmission (DCT) sejatinya dibenamkan pada mega sport Touring Honda VFR1200. DCT ini intinya adalah sebuah sistem yang terdiri dari 2 sistem Kopling (cluth) dimana masing masing Kopling memiliki sebaran pekerjaan yang seimbang. Kopling pertama bertugas di gigi 1,3,dan 5 sedangkan Kopling ke dua mengawal gigi 2,4 dan 6. Dengan pembagian kerja ini Honda Mengklaim prpindahan gigi dapat dilakukan lebih Cepat !!


Got the point now? Dengan kompetisi korekan mesin yang sudah mencapai pada titik yang maksimum, dalam artian aspek performa mesin sudah beda-beda tipis antar masing masing pabrikan, maka harus ada Variabel lain yang dioprek untuk bisa lebih cepat !! ada pabrikan yang bermain di bentuk Fairing dimana memaksimalkan erodinamika, dan memperkecil efek turbulensi . .. Nah Honda melihat perbedaan jeda gear shifting bisa berpotensi menjadi lebih cepat . .. bro bisa bayangkan bila setiapkali berpindah gigi motor dengan DCT bisa lebih cepat 10 mili detik saja . . . dalam satu Lap ada berapa kali rider ganti gigi lalu tinggal kalikan saja . . . Masuk akal bukan?

Akan tetapi hal ini bisa menjadi sandungan karena statuta MotoGP ( ealah jadi inget konflik PSSI ) tidak mengamini part motor Harian di gelaran Prototipe . . . nahhh HRC sudah membantahnya tuh, so sampai sekarang Resep Kopling Rahasia ini masih menjadi Misteri Besar HRC . . . ini silahkan dikomentari dan semoga berguna

Tidak ada komentar:

Posting Komentar